Mengisi Waktu Liburan Anak dengan Kegiatan Positif
Daftar Isi
Foto: Kursus Mengisi Waktu Liburan, www.sobatinfo.com
Jangan biarkan liburan kali ini menjadi "liburnya" semua aktivitas, namun jadikan liburan yang berkesan bagi anak-anak kita. Banyak kegiatan positif yang dapat kita lakukan untuk mengisi kegiatan libur mereka. Kegiatan yang paling umum yaitu kegiatan wisata keluarga (traveling) baik di dalam maupun di luar negeri. Padahal masih banyak lagi kegiatan positif lainnya untuk mengisi waktu libur.
Kegiatan yang kita ciptakan sebaiknya mengandung unsur menyenangkan (fun), bermanfaat, menambah wawasan, waktu yang tepat, dan tentunya disesuaikan dengan kondisi keuangan keluarga. Mari kita membahas kegiatan-kegiatan tersebut yang dapat anda berikan kepada anak-anak saat liburan kali ini.
1. Berwisata
Ini merupakan kegiatan yang paling umum dilakukan untuk mengisi liburan keluarga. Namun yang harus diperhatikan disini yaitu masalah waktu dan kondisi keuangan keluarga. Kegiatan wisata ini dapat dilakukan di dalam maupun luar negeri seperti mengunjungi tempat-tempat wisata menarik: seperti keindahan alam, budaya, tempat bersejarah, atau untuk berbelanja.
2. Pesantren Kilat
Banyak sekolah/kampus/yayasan yang menyediakan pesantren kilat pada saat liburan. Kesempatan ini jangan kita sia-siakan, ajaklah anak-anak kita untuk mengikuti kegiatan ini. Perkenalkan agama dengan cara asik dan menyenangkan. Selain daripada itu kegiatan ini juga dapat membangun akhlak dan menanamkan nilai-nilai agama pada anak.
3. Kegiatan Sosial
Kegiatan ini berkaitan erat dengan Pesantren Kilat, biasanya dalam agenda Pesantren terdapat jadwal kegiatan sosial yang positif. Kegiatan tersebut seperti buka puasa bersama anak-anak yatim, kegiatan bakti sosial, atau sumbangan (makanan, buku, atau baju) untuk mereka yang membutuhkan. Ajaklah anak-anak kita untuk mengikutinya dengan tujuan membangun jiwa sosial dan sikap saling menyayangi antar sesama.
4. Silaturahmi
Jangan menunggu saatnya lebaran untuk mengunjungi sanak keluarga yang dekat. Ajaklah anak-anak kita untuk bersilaturahm walaupun hanya beberapa jam atau beberapa malam saja. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memperkuat silaturahmi dan membangun ikatan kekeluargaan.
5. Memperkenalkan Profesi Keluarga
Perkenalkan anak dengan profesi kita selaku orang tua, ajaklah anak ke kantor atau ke tempat usaha kita. Biarkan mereka melakukan observasi dan mengetahui kegiatan orang tua untuk menyokong perekonomian keluarga. Tujuannya untuk menumbuhkan sikap ownership (rasa memiliki) dan menghargai usaha dan kerja keras orang tuanya. Sehingga nilai fositif yang muncul yaitu mereka akan semakin menghargai profesi dan usaha dari orang tuanya.
7. Masuk Sanggar atau Kursus Keterampilan
Bernyanyi, menari, melukis atau belajar memasak merupakan sesuatu yang menyenangkan bagi anak-anak. Carilah informasi sanggar/sekolah/universitas mana yang menyediakan kegiatan keterampilan tersebut. Ajaklah anak untuk untuk mengikuti kegiatan tersebut untuk melatih bakat yang dimilikinya.
Selamat memilih aktivitas untuk mengisi liburan anak-anak kita. Sebaik-baiknya kegiatan tersebut diikuti atas dasar kemauan anak itu sendiri, orang tua hanya memberikan informasi dan mamfasilitasi. Anda sebaiknya menghindari kegiatan yang menguras otak/pemikiran anak seperti Les/privat.
Posting Komentar